Ada Cadangan Minyak Raksasa Di Wilayah Aceh yang Menarik Perhatian Dunia

 

Cadangan Minyak Raksasa di Aceh

Spesialnews.com - SKK Migas dan Kementerian ESDM telah menemukan cadangan migas raksasa di wilayah Andaman, Aceh. Menurut Tenaga Ahli Lingkungan SKK Migas Mohammad Kemal, Andaman terdiri dari beberapa wilayah kerja migas dan temuan cadangan migas di wilayah tersebut telah menarik perhatian dunia internasional. Kemal memperkirakan bahwa di wilayah Andaman Integrated, terdapat beberapa WK (Wilayah Kerja) yang memiliki potensi untuk ditemukan giant discovery (Terjemahan Inggris : giant discovery/Penemuan Raksasa)

Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM juga telah mengumumkan bahwa total sumber daya di wilayah Andaman mencapai 4,865 miliar barel setara minyak. Cadangan migas tersebut terdiri dari discovery sebesar 260 juta barel equivalent, prospect sebesar 1,97 miliar barel equivalent, dan lead sebesar 2,63 miliar barel equivalent.

Temuan cadangan migas ini menjadi kabar gembira untuk industri migas Indonesia karena dapat mendorong produksi gas dan memperkuat posisi Indonesia di pasar dunia. Diharapkan, pengembangan proyek-proyek di wilayah Andaman dapat dilakukan dengan baik dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Aceh dan Indonesia pada umumnya.

Migas Aceh Utara

Sebelumnya PT Pema Global Energi (PGE), perusahaan migas milik Pemerintah Aceh, akan melakukan pengeboran minyak dan gas di tiga lokasi di Kabupaten Aceh Utara. Direktur Utama PT PGE, Teuku Muda Ariaman, mengatakan bahwa tiga sumur migas yang akan dieksploitasi terletak di satu lokasi di Kecamatan Baktiya dan dua lokasi di Kecamatan Syamtalira Aron. Survei seismik terhadap tiga titik migas telah dilakukan dan kabarnya pengeboran di ketiga lokasi tersebut telah dilakukan pada akhir Desember 2022.

Migas Meulaboh dan Aceh Singkil

Sementara itu Menurut data Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Aceh, Offshore North West Aceh Meulaboh berada di lokasi lepas pantai barat Aceh dengan luas lebih dari 9 ribu kilometer persegi. Estimasi sumber daya minyak di lokasi tersebut sebesar 800 MMBO dan gas sebanyak 4,8 TCF. Conrad Asia Energy telah mengakuisisi Sesmik 3D seluas 500 kilometer persegi dan satu sumur eksplorasi dengan total komitmen sebesar 15 juta dolar Amerika Serikat.

Sedangkan Offshore South West Aceh Singkil memiliki luas wilayah kerja sebesar 10.700 kilometer persegi dengan kedalaman 0-1.500 meter. Estimasi sumber daya minyak di lokasi tersebut sebesar 1,4 MMBO dan gas sebanyak 8,6 TCF. Perusahaan pemenang lelang akan melakukan studi geologi dan geofisika dalam tiga tahun pertama kontraknya, dan total komitmen yang harus dipenuhi adalah sebesar 15 juta dolar Amerika Serikat.

Diharapkan bahwa eksplorasi yang dilakukan oleh Conrad Asia Energy di blok Meulaboh dan Singkil ini dapat menghasilkan penemuan cadangan pasti Migas yang dapat menambah cadangan minyak nasional dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat, terutama warga pantai barat selatan Aceh.

Istilah Penelusuran

SKK : Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi
MMBO : Million Barrels of Oil (Juta Barel Minyak)
TCF : Triliun Cubic Feet (Triliun Kaki Kubik)
Offshore North West : Lepas Panta Barat Laut
Studi Geologi : Salah satu cabang ilmu yang mempelajari batuan untuk mengungkap dinamika bumi dimasa lampau hingga sekarang. 
Studi Geofisika : Bidang ilmu kebumian yang mempelajari bumi dengan kaidah-kaidah fisika.

Baca Juga: Penerimaan Petugas Sensus Pertanian